KABARMEGAPOLITAN.com – Mobil listrik baru yang lagi dikembangkan sama Toyota dan Subaru dikabarkan bakal diluncurkan pada tahun 2026.
Menurut outlet berita bisnis Nikkei Asia, Toyota dan Subaru bakal ngetarget pasar Jepang, Eropa, dan Amerika Utara dengan mobil listrik baru ini – yang artinya model ini juga bisa dijual di Australia.
Meskipun detail dari kendaraan masa depan belum diketahui, laporan tersebut ngeklaim bakal berbagi komponen dengan Toyota bZ4X dan Subaru Solterra kembar bertenaga baterai – SUV listrik pertama yang dikembangkan bersama sama dua produsen mobil Jepang. Toyota, perusahaan mobil terbesar di dunia, punya 20 persen saham di Subaru.
Produksi mobil listrik baru dijadwalkan bakal dimulai di pabrik Yajima Subaru pada Januari 2026, dengan hingga 20.000 kendaraan yang bakal keluar dari jalur produksi setiap bulan.
Pada Mei 2024, Subaru mengumumkan bakal meluncurkan tiga SUV listrik baru pada tahun 2026 – dikembangkan bersama sama Toyota.
Sementara salah satu modelnya dijadwalkan bakal dibangun di Jepang, model lainnya diharapkan jadi tujuh-seater, diproduksi sama Toyota di salah satu pabriknya di AS.
Tapi, Nikkei Asia juga melaporkan Toyota udah menunda produksi model listrik AS – SUV tujuh-seater – karena perubahan desain. Penundaan ini terjadi karena penjualan mobil listrik di AS udah melambat.
Rincian model masa depan ketiga yang bakal dikembangkan antara Toyota dan Subaru tetep belum diketahui pada tahap ini.***
